CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Monday, February 14, 2011

14 Februari.. Perlu ke kita raikan??? renungkan..


kadang2, apa yang kita buat tu, kita tak sedar bahawa ia memudaratkan diri sendiri...
belajar dari kesilapan TETAPI jangan ULANGI kesilapan yang sama

:D

Thursday, February 10, 2011

"Debaran Valentine Day 14"

SEJARAH VALENTINE

Sungguh merupakan hal yang ironis(menyedihkan/tidak sepatutnya terjadi) apabila telinga kita mendengar bahkan kita sendiri 'terjun' dalam perayaan Valentine tersebut tanpa mengetahui sejarah Valentine itu sendiri. Valentine sebenarnya adalah seorang martyr (dalam Islam disebut 'Syuhada') yang kerana kesalahan dan bersifat 'dermawan' maka dia diberi gelaran Saint atau Santo.
 
Pada tanggal 14 Februari 270 M, St. Valentine dibunuh karena pertentangannya (pertelingkahan) dengan penguasa Romawi pada waktu itu iaitu Raja Claudius II (268 - 270 M). Untuk mengagungkan dia (St. Valentine), yang dianggap sebagai simbol ketabahan, keberanian dan kepasrahan dalam menghadapi cubaan hidup, maka para pengikutnya memperingati kematian St. Valentine sebagai 'upacara keagamaan'.
 
Tetapi sejak abad 16 M, 'upacara keagamaan' tersebut mulai beransur-ansur hilang dan berubah menjadi 'perayaan bukan keagamaan'. Hari Valentine kemudian dihubungkan dengan pesta jamuan kasih sayang bangsa Romawi kuno yang disebut “Supercalis” yang jatuh pada tanggal 15 Februari.
 
Setelah orang-orang Romawi itu masuk agama Nasrani(Kristian), pesta 'supercalis' kemudian dikaitkan dengan upacara kematian St. Valentine. Penerimaan upacara kematian St. Valentine sebagai 'hari kasih sayang' juga dikaitkan dengan kepercayaan orang Eropah bahwa waktu 'kasih sayang' itu mulai bersemi 'bagai burung jantan dan betina' pada tanggal 14 Februari.
 
Dalam bahasa Perancis Normandia, pada abad pertengahan terdapat kata “Galentine” yang bererti 'galant atau cinta'. Persamaan bunyi antara galentine dan valentine menyebabkan orang berfikir bahwa sebaiknya para pemuda dalam mencari pasangan hidupnya pada tanggal 14 Februari. Dengan berkembangnya zaman, seorang 'martyr' bernama St. Valentino mungkin akan terus bergeser jauh pengertiannya(jauh dari erti yang sebenarnya). Manusia pada zaman sekarang tidak lagi mengetahui dengan jelas asal usul hari Valentine. Di mana pada zaman sekarang ini orang mengenal Valentine lewat (melalui) greeting card, pesta persaudaraan, tukar kado(bertukar-tukar memberi hadiah) dan sebagainya tanpa ingin mengetahui latar belakang sejarahnya lebih dari 1700 tahun yang lalu.
Dari sini dapat diambil kesimpulan bahwa moment(hal/saat/waktu) ini hanyalah tidak lebih bercorak kepercayaan atau animisme belaka yang berusaha merosak 'akidah' muslim dan muslimah sekaligus memperkenalkan gaya hidup barat dengan kedok percintaan(bertopengkan percintaan), perjodohan dan kasih sayang.

 
PANDANGAN ISLAM
Sebagai seorang muslim tanyakanlah pada diri kita sendiri, apakah kita akan mencontohi begitu saja sesuatu yang jelas bukan bersumber dari Islam ?
 
Mari kita renungkan firman Allah s.w.t.:


“ Dan janglah kamu megikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggung jawabnya”. (Surah Al-Isra : 36)
Dalam Islam kata “tahu” berarti mampu mengindera(mengetahui) dengan seluruh panca indera yang dikuasai oleh hati. Pengetahuan yang sampai pada taraf mengangkat isi dan hakikat sebenarnya. Bukan hanya sekedar dapat melihat atau mendengar. Bukan pula sekadar tahu sejarah, tujuannya, apa, siapa, kapan(bila), bagaimana, dan di mana, akan tetapi lebih dari itu.

 
Oleh kerana itu Islam amat melarang kepercayaan yang membonceng(mendorong/mengikut) kepada suatu kepercayaan lain atau dalam Islam disebut Taqlid.
 
Hadis Rasulullah s.a.w:“ Barang siapa yang meniru atau mengikuti suatu kaum (agama) maka dia termasuk kaum (agama) itu”.

Firman Allah s.w.t. dalam Surah AL Imran (keluarga Imran) ayat 85 :“Barangsiapa yang mencari agama selain agama Islam, maka sekali-sekali tidaklah diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi”.


HAL-HAL YANG HARUS DIBERI PERHATIAN:-


Dalam masalah Valentine itu perlu difahami secara mendalam terutama dari kaca mata agama kerana kehidupan kita tidak dapat lari atau lepas dari agama (Islam) sebagai pandangan hidup. Berikut ini beberapa hal yang harus difahami di dalam masalah 'Valentine Day'.




1. PRINSIP / DASAR

Valentine Day adalah suatu perayaan yang berdasarkan kepada pesta jamuan 'supercalis' bangsa Romawi kuno di mana setelah mereka masuk Agama Nasrani (kristian), maka berubah menjadi 'acara keagamaan' yang dikaitkan dengan kematian St. Valentine.




2. SUMBER ASASI

Valentine jelas-jelas bukan bersumber dari Islam, melainkan bersumber dari rekaan fikiran manusia yang diteruskan oleh pihak gereja. Oleh kerana itu lah , berpegang kepada akal rasional manusia semata-mata, tetapi jika tidak berdasarkan kepada Islam(Allah), maka ia akan tertolak.


Firman Allah swt dalam Surah Al Baqarah ayat 120 :“Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka.


Katakanlah : “Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang sebenarnya)”. Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemahuan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu”.

3. TUJUAN

Tujuan mencipta dan mengungkapkan rasa kasih sayang di persada bumi adalah baik. Tetapi bukan seminit untuk sehari dan sehari untuk setahun. Dan bukan pula bererti kita harus berkiblat kepada Valentine seolah-olah meninggikan ajaran lain di atas Islam. Islam diutuskan kepada umatnya dengan memerintahkan umatnya untuk berkasih sayang dan menjalinkan persaudaraan yang abadi di bawah naungan Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang. Bahkan Rasulullah s.a.w. bersabda :“Tidak beriman salah seorang di antara kamu sehingga ia cinta kepada saudaranya seperti cintanya kepada diri sendiri”.
 
4. OPERASIONAL
Pada umumnya acara Valentine Day diadakan dalam bentuk pesta pora dan huru-hara.

Perhatikanlah firman Allah s.w.t.:“Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaithon dan syaithon itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya”. (Surah Al Isra : 27)


Surah Al-Anfal ayat 63 yang berbunyi : “…walaupun kamu membelanjakan semua (kekayaan) yang berada di bumi, niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka, akan tetapi Allah telah mempersatukan hati mereka. Sesungguhnya Dia (Allah) Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana”.




Sudah jelas ! Apapun alasannya, kita tidak dapat menerima kebudayaan import dari luar yang nyata-nyata bertentangan dengan keyakinan (akidah) kita. Janganlah kita mengotori akidah kita dengan dalih toleransi dan setia kawan. Kerana kalau dikata toleransi, Islamlah yang paling toleransi di dunia.





Sudah berapa jauhkah kita mengayunkan langkah mengelu-elukan(memuja-muja) Valentine Day ? Sudah semestinya kita menyedari sejak dini(saat ini), agar jangan sampai terperosok lebih jauh lagi. Tidak perlu kita irihati dan cemburu dengan upacara dan bentuk kasih sayang agama lain. Bukankah Allah itu Ar Rahman dan Ar Rohim. Bukan hanya sehari untuk setahun. Dan bukan pula dibungkus dengan hawa nafsu. Tetapi yang jelas kasih sayang di dalam Islam lebih luas dari semua itu. Bahkan Islam itu merupakan 'alternatif' terakhir setelah manusia gagal dengan sistem-sistem lain.





Lihatlah kebangkitan Islam!!! Lihatlah kerosakan-kerosakan yang ditampilkan oleh peradaban Barat baik dalam media massa, televisyen dan sebagainya. Karena sebenarnya Barat hanya mengenali perkara atau urusan yang bersifat materi. Hati mereka kosong dan mereka bagaikan 'robot' yang bernyawa.

 
MARI ISTIQOMAH (BERPEGANG TEGUH)
Perhatikanlah Firman Allah :

“…dan sesungguhnya jika kamu mengikuti keinginan mereka setelah datang ilmu kepadamu, sesungguhnya kamu kalau begitu termasuk golongan orang-orang yang zalim”.
Semoga Allah memberikan kepada kita hidayahNya dan ketetapan hati untuk dapat istiqomah dengan Islam sehingga hati kita menerima kebenaran serta menjalankan ajarannya.
Tujuan dari semua itu adalah agar diri kita selalu taat sehingga dengan izin Allah s.w.t. kita dapat berjumpa dengan para Nabi baik Nabi Adam sampai Nabi Muhammad s.a.w.
Firman Allah s.w.t.:

“Barangsiapa yang taat kepada Allah dan RasulNya maka dia akan bersama orang-orang yang diberi nikmat dari golongan Nabi-Nabi, para shiddiq (benar imannya), syuhada, sholihin (orang-orang sholih), mereka itulah sebaik-baik teman”.


Berkata Peguam Zulkifli Nordin (peguam di Malaysia) di dalam kaset 'MURTAD' yang mafhumnya :-


"VALENTINE" adalah nama seorang paderi. Namanya Pedro St. Valentino. 14 Februari 1492 adalah hari kejatuhan Kerajaan Islam Sepanyol. Paderi ini umumkan atau isytiharkan hari tersebut sebagai hari 'kasih sayang' kerana pada nya Islam adalah ZALIM!!! Tumbangnya Kerajaan Islam Sepanyol dirayakan sebagai Hari Valentine. Semoga Anda Semua Ambil Pengajaran!!! Jadi.. mengapa kita ingin menyambut Hari Valentine ini kerana hari itu adalah hari jatuhnya kerajaan Islam kita di Sepanyol.

So...nak sambut valentine lagi ke??? hehe... renungkanlah

*sumber~ http://tanbihul_ghafilin.tripod.com/valentineday.htm

Friday, February 4, 2011

Jom Bercinta!

Duhai saudara2...Cinta itu di dalam hati...bagaikan kita punyai sebuah rumah...
Rumah itu sentiasa dikunjungi tetamu...
Ada yang baik dan ada yang buruk.
Terkadang rumah itu cantik apabila kita kemaskan,kita hiaskan dengan perabot KETAKWAAN,diwarnai indah dengan warna-warna KEIMANAN bahkan menjadi perhatian jika dilengkapi dengan kelengkapan ILMU pengetahuan.
Tetamu yang baik hadir menambah perabot rumah mu, wahai kawanku...
Dia mengindahkan lagi warna pada dinding hatimu bahkan sentiasa mengajak memenuhi rumahmu dengan kelengkapan ILMU...

Dan ketahuilah duhai saudara2ku...
Tetamu burukmu hanya ingin mencuri perabotmu,merosak dinding hatimu dan melenyapkan kelengkapanmusehingga rumahmu roboh dan kau sendiri ditelan bumi kemaksiatan..
Suatu hari, bayu lembut menyapa telingamu,mengkhabarkan tentang tetamu yang bernama CINTA ingin bertandang ke rumahmu...
Dan berhajat tinggal di dalam kamar hati mu...
Kau gembira mendengarkannya...

Maka tatkala sang CINTA sampai di hadapan pintu rumahmu...
Apa yang akan kau lakukan ???
menerimanya sedangkan rumah mu bersepah tak terurus ???
Dengan perabot TAKWA yang reput dan sudah lapuk tak diganti,dan warna-warna IMAN yang luntur tak diperbaharui...
Dan hiasan kelengkapan ILMU yang masih belum mencukupi ???

Sekalipun hatimu berat...  Pintalah sang CINTA itu pulang...
Beritahulah kepadanya... :Maafkan aku...Aku masih belum bersedia untuk menerima kau sebagai tetamuku...
Kerana...Aku ingin menggantikan perabot TAKWA ku kerana ia sudah reput tak bermaya...
Agar TAKWA ku mengingatkan aku agar aku mencintaimu tanpa melupai PENCIPTA ku,yang Maha Pengasih...

Dan kau sendiri selesa beristirehat di dalam hatiku...
kerana aku ingin memperbaharui warna IMAN pada dinding rumah (HATI)ku...
Agar hilanglah gelisahmu,reduplah hatimu dan tenanglah jiwamu saat kau memandangwarna-warna IMAN yang indah berseri...
Terang dan menerangi...

Kerana aku ingin menambah segala kelengkapan dan hiasan ILMU dalam rumahku...
Agar kau selesa baring atas hamparan permaidani HARTA ku dan kau selesa dengan tutur bicara HIKMAH ku...

Kau tahu wahai CINTA ???
Kerana setelah aku menerima mu sebagai tetamu ku...
AKU TAK AKAN BIARKAN KAU KELUAR DARI RUMAHKU BUAT SELAMANYA.......

Duhai saudara2.....Sungguh cinta itu indah
Namun ia adalah satu anugerah apabila kita sudah mampu dan bersedia...
Tetapi bagi pelajar macam kita ???Cinta itu biasanya hanyalah musibah...

Cintailah ALLAH...
Yang sentiasa mencintaimu,memeliharamu dan mengasihimu...
Saat mereka bertanya...Mengapa kau mencintai ALLAH ?

katakanlah wahai saudara2ku...
Kerana ALLAH lah yang menciptakan aku,memeliharaku dalam rahim bondaku,kerana aku Mendengar namanya saat bapaku berseru di telingaku...
Kerana Dia yang menumbuhkan dagingku...Dan mengukuhkan tulangku...
Dan sentiasa memaafkan segala salah - silapku...
Tutur bicara mulutku...
Bagaimanalah aku mampu untuk mencintai sesuatu atau sesiapa melibihi ALLAH...
Aku tak menemui alasan untuk mengingkari Nya...
Hidup dan matiku.......Segalanya untukNya......
selawat~

ehsan perkongsian dari seorang sahabat..